tag:blogger.com,1999:blog-75344062604681581272024-02-21T02:21:36.592-08:00 Roemah PrestasiAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.comBlogger229125tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-20271266483101071532018-01-20T10:36:00.001-08:002018-01-20T10:36:13.249-08:00Mendaki Gunung Lempuyang<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/mendaki-gunung-lempuyang.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/25.jpg' alt='Mendaki Gunung Lempuyang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>28 Agustus 2006 – 11:00 (Diposting oleh: Editor)</p>
<p>“Nothing is too high for a man to reach, but he must climb with care and confidence. ~ Tak satu pun terlalu tinggi untuk dicapai, tetapi ia harus mendaki dengan hati-hati dan percaya diri.”
~ Hans Christian Andersen</p>
<p>Gunung Lempuyang berada di ujung timur pulau Bali. Di gunung tersebut berdiri salah satu pura tertua di pulau Bali, yang dibangun pada jaman pra-Hindu- Budha. Pura tersebut adalah pura terbesar ketiga setelah pura Besakih dan Ulun Danu Batur.</p>
<p>Lempuyang merupakan akronim dari kata lempu yang bermakna lampu atau sinar dan hyang berarti Tuhan. Lempuyang berarti sinar suci Tuhan yang terang benderang. Ada kisah menarik tentang pura di gunung setinggi 1.174 meter itu. Saya mendengar dari masyarakat di sana tentang sebuah pemotretan di luar angkasa, yang menangkap sebuah sinar yang sangat terang di ujung timur pulau Bali. Sinar tersebut dipercaya berasal dari sebuah pura di gunung Lempuyang.</p>
<p>Saya terkesan mendengar tentang kemegahan dan ketinggian pura itu. Terlebih saya sudah cukup lama tidak pernah mendaki tempat yang cukup tinggi. Saya berpikir mendaki 1.750 anak tangga adalah tantangan sekaligus kesempatan untuk kembali berlatih. Maka saya langsung mengiyakan ajakan lima orang teman di Bali untuk meniti ribuan anak tangga pura tersebut.</p>
<p>Usai memberikan seminar di Singaraja dan Denpasar da <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/mendaki-gunung-lempuyang.htm'>Mendaki Gunung Lempuyang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-4311366969698393122018-01-03T22:10:00.001-08:002018-01-03T22:10:01.589-08:00Kakek dan Cucu<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/kakek-dan-cucu.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/15.jpg' alt='Kakek dan Cucu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Seorang Kakek hidup di suatu perkebunan di suatu pegunungan sebelah timur Negara bagian Kentucky (Amerika) dengan cucu lelakinya yg masih muda. Setiap pagi Kakek bangun lebih awal dan membaca Alkitab di meja makan di dapurnya. Cucu lelaki nya ingin sekali menjadi seperti kakeknya dan mencoba untuk menirunya dalam cara apapun semampunya.</p>
<p></p>
<p>Suatu hari sang cucu nya bertanya, ?Kakek! Aku mencoba untuk membaca Alkitab seperti yang kakek lakukan tetapi aku tidak memahaminya, dan apa yang aku pahami aku lupakan secepat aku menutup buku. Apa sih kebaikan dari membaca Alkitab?? Dengan tenang sang Kakek dengan mengambil keranjang tempat arang, memutar sambil melobangi keranjang nya ia menjawab, ? Bawa keranjang ini ke sungai dan bawa kemari lagi penuhi dengan air.?</p>
<p></p>
<p>Maka sang cucu melakukan seperti yang diperintahkan kakek, tetapi semua air habis menetes sebelum tiba di depan rumahnya.</p>
<p></p>
<p>Kakek tertawa dan berkata, ?Lain kali kamu harus melakukukannya lebih cepat lagi,? Maka ia menyuruh cucunya kembali ke sungai dengan keranjang tsb untuk dicoba lagi. Sang cucu berlari lebih cepat, tetapi tetap, lagi2 keranjangnya kosong sebelum ia tiba di depan rumah.</p>
<p></p>
<p>Dengan terengah-engah, ia berkata kepada kakek nya bahwa mustahil membawa air dari sungai dengan k <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/kakek-dan-cucu.htm'>Kakek dan Cucu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-77564817820788710732017-12-31T22:18:00.001-08:002017-12-31T22:18:24.147-08:00Berbuat Sesuatu Untuk Mimpi<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/berbuat-sesuatu-untuk-mimpi.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/28.jpg' alt='Berbuat Sesuatu Untuk Mimpi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Aku pertama kali mengenal mimpi saat berumur 10 tahun. aku melihat mimpi itu seolah menjadi masa depanku kelak, mimpi itu selalu datang dikala semangatku rapuh. Semakin hari mimpi itu semakin dekat, dekat sekali seperti jari tengah dan telunjuk, Dia dia seolah – olah meyakinkanku bahwa ini akan menjadi kenyataan jika aku berbuat sesuatu..”</p>
<p> “‘berbuat sesuatu?’ apakah makna kata itu?”<br />
‘sesuatu..’ kata sesuatu itu universal, karena mencakup banyak hal, bisa ini bisa itu.. dan kata inilah yang kucari selama 4 tahun belakangan ini!!”</p>
<p> Setelah lama merenung di depan danau yang indah nan sunyi itu, aku segera pergi ke perpus untuk memenuhi janji dengan pamanku. Sebelum sampai perpus, di jalan aku di hadang angin yang bertiup kencang dan sebuah kertas mengenai kakiku, dan kamu tau apa kertas itu? Itu ‘Kertas bekas gorengan’,, berminyak, lecek, kotor, dsb. Saat aku ingin menyingkirkannya aku melihat kata – kata yang lagi – lagi membuat ku penasaran: “berbuatlah sesuatu untuk merubah nasibmu”.</p>
<p>Lagi – lagi kata itu, mengapa kata ‘berbuat sesuatu’ yang harus ku temui? Tetapi biarlah itu menjadi PR ku, aku segera melanjutkan jalan ke perpus, dan akhirnya bertemulah dengan pamanku.</p>
<p>“lama sekali kamu za..” keluhnya.<br />
“maaf paman tadi ada sedikit masalah” <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/berbuat-sesuatu-untuk-mimpi.htm'>Berbuat Sesuatu Untuk Mimpi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-85818940294022691202017-12-31T09:00:00.001-08:002017-12-31T09:00:33.959-08:00Rafael Nadal, Si Pantang Menyerah<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/rafael-nadal-si-pantang-menyerah.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/2.jpg' alt='Rafael Nadal, Si Pantang Menyerah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Perjuangan habis-habisan dan pantang menyerah sampai tetes darah terakhir barangkali tepat untuk menggambarkan perjuangan Rafael Nadal mengalahkan petenis nomor satu dunia, Roger Federer di ajang tennis Wimbledon. Betapa tidak, mereka mencetak rekor permainan tenis terlama dalam sejarah, yakni empat jam 48 menit. Dan, itu pun dengan skor yang sangat ketat, 6-4, 6-4, 6-7, 6-7, dan 9-7.</p>
<p></p>
<p>Selama ini, tepatnya dua musim berturut-turut, Nadal selalu kalah di final Wimbledon oleh Federer. Nadal yang dikenal sebagai jago lapangan tenis tanah liat hanya bisa menang dari Federer di final Perancis Terbuka, yang memang menggunakan lapangan tanah liat. Selebihnya, jika berjumpa di lapangan rumput, hampir selalu dipastikan Federerlah pemenangnya.</p>
<p></p>
<p>Karena itu, kemenangan Nadal atas Federer di Wimbledon ini menjadi sejarah tak terlupakan bagi Rafael Nadal. Sebab, selain bisa mengalahkan musuh bebuyutannya beberapa tahun belakangan, Nadal juga kembali mengharumkan nama negaranya-Spanyol-yang terakhir jadi juara di Wimbledon tahun 1966 atas nama Manuel Santana.</p>
<p></p>
<p>Yang jelas, pertandingan kali itu memang layak disebut sebagai pertarungan tenis abad ini. Betapa tidak, susul menyusul angka, hingga jatuh bangun mewarnai partai yang juga diselingi hujan tersebut. Beberapa kali kejar mengejar angka terjadi, bahkan hingga ke <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/rafael-nadal-si-pantang-menyerah.htm'>Rafael Nadal, Si Pantang Menyerah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-89656916114806056512017-12-08T18:09:00.001-08:002017-12-08T18:09:34.611-08:00Pelatihan Sukses vs Peran Tuhan<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/pelatihan-sukses-vs-peran-tuhan.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/1.jpg' alt='Pelatihan Sukses vs Peran Tuhan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p><em>Oleh: Dwiatmo Kartiko</em></p>
<p>Dua tahun terkhir ini, kami (saya dan tim karunia semesta) membantu perorangan atau kelompok, baik itu organisasi non-formal atau perusahaan, mengadakan pelatihan yang membahas teknologi transformasi mind set untuk sukses. Secara umum, menurut peserta pelatihan amat sangat membantu mereka dalam menyelesaikan permasalahan pribadi ataupun permasalahan kelompok yang mereka alami. Selain itu, pelatihan ini juga bisa secara signifikan memperbaiki kesuksesan mereka. Kasus-kasus yang bisa mereka selesaikan antara lain bisa berhasil dalam pendidikan, mendapat anugerah kesembuhan, mendapatkan pekerjaan, berhasil dalam usaha, bisnis, bertani, dll., menemukan pasangan hidup, meraih ketenteraman hidup berumah tangga, menemukan anak yang tidak tahu rimbanya, dan lain-lain.</p>
<p>Mengingat masih banyak anggota masyarakat Indonesia yang belum bisa hidup secara cukup dan sukses saat ini, maka kami mencoba ikut membantu mereka melalui pelatihan. Kami sebar informasi tentang pelatihan ini melalui brosur, <em>face to face </em>dan web. Hasilnya bagus sekali, banyak pertanyaan dan permohonan dari berbagai tempat di Indonesia.</p>
<p>Salah satu pertanyaan yang selalu kami ingat adalah pertanyaan kritis sarkastik seperti berikut ini: “Kalau memang benar bahwa ada cara yang <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/pelatihan-sukses-vs-peran-tuhan.htm'>Pelatihan Sukses vs Peran Tuhan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-18074152739193712422017-12-04T14:27:00.001-08:002017-12-04T14:27:09.020-08:00Pencuri yang Bijaksana<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/pencuri-yang-bijaksana.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/23.jpg' alt='Pencuri yang Bijaksana Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Dahulu kala ada seorang raja yang kaya raya. Sang Raja begitu yakin akan keadilan aturan dan keputusan yang dibuatnya. "Aturan adalah Aturan "katanya kepada penasihat penasihat kerajaan. Ia tak pernah mengijinkan adanya perkecualian dalam setiap pelaksanaan keputusan yang dibuatnya.</p>
<p></p>
<p>Suatu hari seorang pengawal kerajaan memergoki seorang pengemis yang sedang mengendap endap bermaksud mencuri roti dari dapur kerajaan. Sang raja murka dan memerintahkan supaya pencuri itu dihukum gantung karena begitulah hukuman bagi seorang pencuri.</p>
<p></p>
<p>"Tapi saya toh sangat miskin dan lapar, sementara Sang Baginda Raja memiliki segala galanya. Tentunya tidak salah jika sedikit keju dan roti aku minta. Ya…., saya tidak meminta ijin karena saya sesungguhnya bukan pencuri. Di sana tak ada seorang pun. Kepada siapa saya harus meminta ijin ?"kata pencuri itu menjelaskan.</p>
<p></p>
<p>"Maaf….., tidak ada perkecualian Pengawal, Bawa pencuri ini ke tiang gantungan "perintah raja.</p>
<p></p>
<p>"Ah.., sayang sekali."keluh pencuri itu ketika dalam perjalanan di hadapan pengawal kerajaan. "Mulai sekarang sebuah rahasia besar dari ayahku akan mati bersamaku. Tapi saya senang bahwa saya tidak membocorkannya di hadapan Sang Baginda Raja."</p>
<p></p>
<p>"Apa katamu ? Rahasia besar apa itu ? Ayo, katakan rahasia itu ."sergah pengawal ingin tahu.</p>
< <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/pencuri-yang-bijaksana.htm'>Pencuri yang Bijaksana Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-17704165645233781972017-11-30T19:45:00.001-08:002017-11-30T19:45:20.397-08:00Kembalinya Seorang Aktivis<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/kembalinya-seorang-aktivis.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/27.jpg' alt='Kembalinya Seorang Aktivis Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Catatan dari 30 Maret 2012<br />
Siang hari disaat matahari terik membakar Kota Makassar. Tampak air turun dengan derasnya dari gas air mata petugas keamanan dan asap tebal yang membubung tinggi di angkasa dari ban bekas yang dibakar para demonstran. Seperti airmata rakyat yang menangis karena penderitaan dan kabut akan masa depan mereka yang semakin tidak jelas.</p>
<p>Mahasiswa lalu datang atas nama pahlawan untuk menolong, tapi pada kenyataannya jutru menorehkan luka pada sebagian masyarakat. Tak tahu lagi siapa yang akan disalahkan, mahasiswa ataukah pemerintah sepertinya sama saja. Rakyat sama-sama tidak merasa damai, tidak percaya, dan tidak nyaman lagi atas kehadirannya.<br />
“Gulingkan Pemerintah!”<br />
“Gulingkan Pemerintah!”<br />
“Pemerintah anj*ng!”<br />
“Turun… Anj*ng…!”<br />
“Turunkan BBM… Turunkan BBM…!”<br />
Sumpah serapah sambung menyambung dari berbagai arah, kata yang sebenarnya tak pantas diucapkan mahasiswa sebagai mahkluk bermartabat dan berilmu tinggi. Barangkali teman-teman mahasiswa lupa kalau mereka selain sebagai agent of change dan social control, mereka juga mempunyai label sebagai moral force. Tapi pada kenyataannya, tidak ada lagi bedanya antara mahasiswa, tukang becak, dan buruh dalam menyampaikan pandapat.</p>
<p>“Betul-betul ini mahas <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/kembalinya-seorang-aktivis.htm'>Kembalinya Seorang Aktivis Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-70302748162027504212017-10-25T20:27:00.001-07:002017-10-25T20:27:45.529-07:00Kisah 4 Lilin<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/kisah-4-lilin.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/14.jpg' alt='Kisah 4 Lilin Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Ada 4 lilin yang sedang menyala. Sedikit demi sedikit habis meleleh. Suasana begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan mereka.</p>
<p>Lilin yang pertama berkata: “Aku adalah Damai."<br>
"Namun manusia tak mampu menjagaku. Maka lebih baik aku mematikan diriku
saja!”</p>
<p>Demikianlah sedikit demi sedikit sang lilin pertama padam.</p>
<p>Lilin yang kedua berkata: “Aku adalah Iman.”<br>
“Sayang aku tak berguna lagi. Manusia tak mau mengenalku. Tak ada gunanya
aku tetap menyala.”</p>
<p>Begitu selesai bicara, tiupan angin memadamkannya.</p>
<p>Dengan sedih giliran lilin ketiga bicara: ”Aku adalah Cinta.”<br>
“Tak mampu lagi aku untuk tetap menyala. Manusia tidak lagi memandang
dan mengganggapku berguna. Mereka saling membenci. Bahkan membenci mereka yang
mencintainya, membenci keluarganya.”<br>
Tanpa menunggu waktu lama, maka matilah lilin ketiga.</p>
<p>Tanpa terduga…</p>
<p>Seorang anak saat itu masuk ke dalam kamar, dan melihat ketiga lilin telah
padam.</p>
<p>Karena takut akan kegelapan itu, ia berkata: “Eh apa yang terjadi?? Kalian
harus tetap menyala. Aku takut akan kegel <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/kisah-4-lilin.htm'>Kisah 4 Lilin Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-41582780045546500732017-10-23T19:09:00.001-07:002017-10-23T19:09:42.514-07:00Habis Gelap, Terbitlah: TUKUL<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/habis-gelap-terbitlah-tukul.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/28.jpg' alt='Habis Gelap, Terbitlah: TUKUL Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Tukul Arwana adalah pelawak atau mungkin lebih sukses sebagai presenter yang saat ini termasuk dalam jajaran pesohor dengan bayaran tertinggi negeri ini. Keberhasilan luar biasa yang diperoleh Tukul sekarang sama sekali tidaklah diperoleh tanpa perjuangan. Walaupun terlihat banyak bercanda, namun kadang Tukul menyimpan kesedihan yang amat dalam terhadap sejumlah persoalan hidup yang dialaminya.</p>
<p></p>
<p>Tahun 1985, Tukul dan Joko mengikuti Lomba Lawak Mini Kata Nasional di Balai Sidang. Saat itu jurinya almarhum Arwah Setiawan dari Lembaga Humor Indonesia, Dono dari Warkop dan Asmuni dari Srimulat. Saat itu, grup lawaknya terpilih menjadi pemenang. Saat Tukul berpikir, dengan memenangi lomba lawak tingkat nasional maka dirinya akan kebanjiran order. Namun, kenyataan tidaklah begitu mudah. Bahkan semua koran yang dibelinya tidak ada satu pun yang memuat tentang kemenangannya. Perasaannya sangat sedih waktu itu.</p>
<p></p>
<p>Di saat belum sukses, Tukul sempat merasa nelangsa di saat pulang kampung. Tidak seperti yang dib <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/habis-gelap-terbitlah-tukul.htm'>Habis Gelap, Terbitlah: TUKUL Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-34844041500131777332017-10-16T16:18:00.001-07:002017-10-16T16:18:39.529-07:00Think Win-Win<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/think-win-win.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/14.jpg' alt='Think Win-Win Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Seekor kelinci sedang duduk santai di tepi pantai. </p>
<p>Tiba tiba datang seekor rubah jantan besar yang hendak memangsanya. Lalu kelinci
itu berkata : "Kalau memang kamu berani, hayo kita berkelahi di dalam lubang
kelinci. Yang kalah akan jadi santapan yang menang, dan saya yakin saya akan
menang."</p>
<p>Sang Rubah jantan merasa tertantang, "Dimanapun jadi, Masa sih kelinci
bisa menang melawan aku ?"</p>
<p>Merekapun masuk ke dalam sarang kelinci. Sepuluh menit kemudian sang kelinci
keluar sambil menggenggam Setangkai paha rubah dan melahapnya dengan nikmat.</p>
<p>Sang Kelinci kembali bersantai, sambil memakai kaca mata hitam dan topi pantai.</p>
<p>Tiba tiba datang se-ekor serigala besar yang hendak memangsanya. Lalu kelinci
berkata : "Kalau memang kamu berani, hayo kita berkelahi di dalam lubang
kelinci. Yang kalah akan jadi santapan yang menang, dan saya yakin saya akan
menang."</p>
<p>Sang serigala merasa tertantang, " Dimanapun jadi, Masa sih kelinci bisa
menang melawan aku ?"</p>
<p>Merekapun masuk ke dalam sarang kelinci. Lima belas menit kemudian sang kelinci
keluar s <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/think-win-win.htm'>Think Win-Win Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-45573825504209995312017-09-16T15:00:00.001-07:002017-09-16T15:00:40.627-07:00Wiro Sableng #146 : Azab Sang Murid<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/wiro-sableng-episode-146-azab-sang-murid.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/10.jpg' alt='Wiro Sableng #146 : Azab Sang Murid Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a>WIRO SABLENG<br><br>
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212<br><br>
Karya: Bastian Tito<br><br>
Episode : PERJANJIAN DENGAN ROH<br><br>
DALAM Episode sebelumnya (Lentera Iblis) dituturkan kejadian perkelahian hebat antara dua nenek sakti dedengkot rimba persilatan yaitu Hantu Malam Bergigi Perak dengan Sinto Gendeng. Hantu Malam Bergigi Perak menemui ajal akibat hantaman ilmu sakti Sepasang Sinar Inti Roh yang dilepas Sinto Gendeng dari kedua matanya. Sementara Sinto Gendeng sendiri walau mampu bertahan hidup namun keadaannya babak belur dan menderita luka dalam yang cukup parah. Mata kiri lebam merah biru. Dalam keadaan setengah pingsan setengah sadar entah dari mana datangnya mendadak muncul satu cahaya bergemerlap. Sinto Gendeng yang hanya mampu melihat dengan satu mata, terkesiap kaget sewaktu satu makhluk aneh berbentuk bayang-bayang perempuan cantik sekali dengan rambut tergerai lepas melayang ke arahnya. Tangan kanan menyambar ke pinggang. Sinto merasa ada sesuatu yang lenyap dari tubuhnya. Dia hanya bisa berteriak. Lalu tersungkur roboh, tergeletak di tanah dalam keadaan pingsan.<br>Akibat dentuman dahsyat beradunya pukulan-pukulan sakti Hantu Malam Bergigi Perak dan Sinto Gendeng yang terjadi sebelumnya, Setan <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/wiro-sableng-episode-146-azab-sang-murid.htm'>Wiro Sableng #146 : Azab Sang Murid Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-56293312433630482232017-08-30T05:54:00.001-07:002017-08-30T05:54:04.003-07:00Manisan Keramahan<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/manisan-keramahan.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/18.jpg' alt='Manisan Keramahan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p></p>
<p>Di tengah kehidupan globalisasi yang semakin sarat dengan persaingan dan tantangan seperti sekarang tidak hanya dibutuhkan usaha keras tetapi juga cerdas untuk dapat bertahan atau meningkatkan prospek bisnis maupun kualitas kehidupan kita. Bersikap ramah merupakan alternatif yang cerdas untuk kita pergunakan mencapai kesuksesan dan kebahagiaan. Berikut ini beberapa manfaat dari keramahan diantara segudang manfaat lainnya.</p>
<p>Mendapatkan kondisi jasmani sehat merupakan salah satu manfaat dari bersikap ramah. Karena tersenyum sebagai bentuk keramahan ternyata dapat merangsang produksi hormon serotonin dan memacu produksi sistem kekebalan tubuh. Hormon tersebut membantu menjadikan kita lebih sehat, segar, dan tenang sehingga memungkinkan kita melakukan banyak aktifitas produktif. Sebaliknya, sikap cemberut dan ketus atau marah memicu produksi hormon-hormon yang bersifat meracuni tubuh sehingga mengurangi tingkat kesehatan kita.</p>
<p>Keramahan berpengaruh terhadap peningkatan kualitas kesehatan juga dikarenakan keramahan tidak memerlukan banyak energi. Sebaliknya, bersikap tidak ramah atau ketus dan cemberut memerlukan gerak banyak otot, sehingga dapat menguras energi. Tubuh akan terasa lebih cepat letih dan sakit. Itulah mengapa bersikap tersenyum ramah sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatan, karena terbukti efisien dan efektif.</p>
<p>Sementara itu, senyum dan sapa yang ramah dapat mendoro <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/manisan-keramahan.htm'>Manisan Keramahan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-30047476976815750302017-08-18T13:35:00.001-07:002017-08-18T13:35:54.730-07:00Kesalahan Ketika Anda Ingin Memulai Bisnis<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/kesalahan-ketika-anda-ingin-memulai-bisnis.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/12.jpg' alt='Kesalahan Ketika Anda Ingin Memulai Bisnis Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p><em>Oleh: Erika Untung</em></p>
<p>Apa yang diperlukan untuk memulai sebuah usaha? Banyak uang? Sebuah tempat yang luas untuk menaruh usaha Anda? Motivasi? Jika Anda telah memiliki semua itu, Anda tidak perlu untuk memulai sebuah usaha (karena kemungkinan besar Anda telah memilikinya).</p>
<p>Saya sering menghadiri beberapa seminar motivasi dan pelatihan yang berkaitan dengan entrepreneurship. Dalam benak saya, para pembicaranya sangat bagus, tidak ada yang salah dengan mereka. Tapi kenapa sebagian besar peserta hanya memiliki semangatnya pada waktu itu saja? Kemudian, mereka tetap tidak berusaha membangun usaha mereka sendiri.</p>
<p>Jadi, saya ingin sedikit membagikan pengalaman saya di sini. Dari apa yang telah saya lakukan. Kesalahan apa yang banyak dilakukan seseorang yang ingin memulai sebuah usaha, dari sudut pandang Anda. </p>
<p>1. Terlalu Fokus Hanya pada Apa yang Anda Suka
Ya, ini adalah fakta pertama. Mari kita bahas dalam sebuah kasus. Anggaplah Anda datang dari latar belakang pendidikan computer. Anda senang untuk membuat program, menuliskan kode-kode tersebut dengan baik menggunakan teknologi terakhir atau cara paling cerdas. Namun, Anda hanya melihat dan memikirkannya dari segi teknikal. Secara terus menerus Anda bertanya kepada diri sendiri bagaimana untuk membuat program tersebut menjadi lebih (baca: terlalu) sempurn, tanpa melihat dari segi b <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/kesalahan-ketika-anda-ingin-memulai-bisnis.htm'>Kesalahan Ketika Anda Ingin Memulai Bisnis Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-55224320563620628132017-08-11T14:27:00.001-07:002017-08-11T14:27:54.382-07:00Wiro Sableng #131 : Melati Tujuh Racun<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/wiro-sableng-episode-131-melati-tujuh.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/7.jpg' alt='Wiro Sableng #131 : Melati Tujuh Racun Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a>WIRO SABLENG<br><br>
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212<br><br>
Karya: Bastian Tito<br><br>
Episode : BADIK SUMPAH DARAH<br><br>
SI KAKEK BOTAK PEGANGI PERUTNYA. "CIMUNG, MENGAPA AKU HARUS MENUNGGU SAMPAI MINGGU DEPAN?" "KARENA BUNGA ITU HANYA MUNCUL SEKALI SEMINGGU. SETIAP MUNCUL SELALU BERJUMLAH TIGA ..." "BENAR-BENAR ANEH. MUNCUL SEKALI SEMINGGU. SETIAP MUNCUL SELALU BERJUMLAH TIGA." KAKEK KEPALA BOTAK BERMATA BELOK JERENG MENGULANGI UCAPAN SULANTRI, PANDANGI ANAK PEREMPUAN ITU BEBERAPA SAAT, LALU BERTANYA. "DARI MANA MUNCULNYA TIGA KUNTUM BUNGA ITU?" SULANTRI MENUNJUK KE ARAH TIMUR DIMANA DI KEJAUHAN KELIHATAN GUNUNG MERAPI. "TIGA BUNGA MELATI HITAM ITU SELALU ..." BELUM SEMPAT ANAK PEREMPUAN DELAPAN TAHUN ITU MENYELESAIKAN UCAPANNYA TIBA-TIBA SATU BENDA PUTlH BERDESING DI UDARA. SULANTRI MENJERIT KERAS. ANAK INI LANGSUNG ROBOH, TERKAPAR DI TANAH. MATANYA MEMBELIAK MENATAP LANGIT.<br><br>
KAKEK botak berpakaian dekil dan basah kuyup di sebelah bawah itu duduk di tepi kali dekat serumpunan belukar. Mulut senyum-senyum, dua tangan memegang bagian bawah perut. Matanya yang belok juling sejak tadi memperhatikan seorang anak perempuan seusia delapan tahun duduk di tepi kali di seberang sana. Dua kakinya dicelupkan ke dal <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/wiro-sableng-episode-131-melati-tujuh.htm'>Wiro Sableng #131 : Melati Tujuh Racun Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-13728500550735804612017-07-28T17:00:00.001-07:002017-07-28T17:00:41.333-07:00Yang Bukan Segalanya<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/yang-bukan-segalanya.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/21.jpg' alt='Yang Bukan Segalanya Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Bagaimana rasanya membenci sesuatu yang dicintai hampir semua orang? Dipuja mayoritas manusia? Bahkan sebagian orang dibutakan olehnya, rela mengorbankan segalanya. Sendiri melawan arus bukanlah hal yang mudah. Kau bisa di anggap gila atau bodoh. Tapi apa mau dikata, hati telah memilih serta menyadari apa hakikat hidup yang sesungguhnya. Bukankah setiap orang berhak memilih jalan hidupnya masing-masing? Ini hak asasi, ini otonomi diri. Terkadang bukan hanya mata saja yang dibutuhkan untuk melihat, namun hati juga diperlukan sebagai kontrol serta penyeimbang. Lucu memang berada di tengah parodi manusia-manusia urban yang hidup bak sapi perah bagi ambisi dan gengsi mereka sendiri.</p>
<p>Hangatnya sapuan sinar matahari membalutnya sepanjang jalanan kota yang masih relatif sepi. Maklum ini hari Sabtu, tidak banyak orang yang dikejar jadwal ke kantor ataupun ke sekolah. Seorang gadis berambut lurus tengah memacu motornya melintasi dataran abu-abu dengan kecepatan sedang. Sebenarnya dia butuh kecepatan ekstra agar segera tiba di tempat tujuannya, Warung Bubur Abah Hasan. Perutnya sudah gemerucuk karena dari kemarin malam belum sempat diisi. Namun, ia sangat menikmat <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/yang-bukan-segalanya.htm'>Yang Bukan Segalanya Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-89777636807370433282017-07-09T08:00:00.001-07:002017-07-09T08:00:27.126-07:00Akhir Sebuah Pesta<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/akhir-sebuah-pesta.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/19.jpg' alt='Akhir Sebuah Pesta Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Seorang teman dengan penuh rasa sedih bercerita tentang pengalaman hidupnya yang membuatnya sakit. Setelah diam penuh keraguan, akhirnya ia mampu membuka mulut menuturkan kisahnya;</p>
<p></p>
<p>?Seorang teman yang saya kagumi secara tiba-tiba tanpa alasan yang saya ketahui kini berubah sikap. Dulu kami biasa bersama-sama, bermain bersama, daki bukit bersama, atau makan bersama. Saya berusaha mengingat lagi semua percakapan kami di saat-saat yang telah lewat, berusaha demi langit dan bumi mencari alasan yang membuat persahabatan kami menjadi sekian renggang pada akhir-akhir ini. Aku berusaha menemukan dan menghilangkan batu sandungan yang ada di antara kami. Namun semakin aku berusaha semakin pikiranku menjadi gelap. Indahnya persahabatan yang telah dibangun kini berada di pinggir jurang terjal.</p>
<p></p>
<p>Temanku seakan telah mengepak sisa-sisa persabatan kami dan kini disimpannya secara rapi di dalam sebuah kotak yang tak akan pernah dibuka lagi. Berhadapan dengan kenyataan ini, ada jutaan kata dan r <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/akhir-sebuah-pesta.htm'>Akhir Sebuah Pesta Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-2544361751266483592017-07-08T18:45:00.001-07:002017-07-08T18:45:41.593-07:00Yes ? No, Yo ? Nes<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/yes-no-yo-nes.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/14.jpg' alt='Yes ? No, Yo ? Nes Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Anda sering ketemu atau dipojokkan dengan pertanyaan yang jawabannya tampak tak bisa lain kecuali YES or NO, YA atau TIDAK? Jangan mau dibodohi dan kemudian terjebak oleh formula pertanyaan konyol seperti itu. Telanjangi atau balikkan kekonyolannya.</p>
<p>Saya membaca buku Psychology in Prison karya David J. Cooke, Pemela J Baldwin & Jaqueline Howison, sebelum memutuskan untuk menerbitkan terjemahannya ke dalam bahasa Indonesia dengan judul Menyingkap Dunia Gelap Penjara (Gramedia Pustaka Utama, 2008). Buku ini penting sekali untuk memahami perilaku para narapidana dan bagaimana bisa berhubungan dengan mereka. Dan, sesungguhnya, bukan hanya membantu kita memahami narapidana, tetapi juga manusia pada umumnya. Kita akan bisa melihat dengan lebih transparan perilaku kekerasan dan gejolak jiwa maupun segala bentuk kekhawatiran yang mendasarinya.</p>
<p>Kelihatannya begitu spesifik sasaran buku ini, tapi sesungguhnya ini menyangkut kepentingan kita semua, dan akan bisa belajar banyak kita darinya, karena di sana disingkap seluk beluk perilaku kriminal yang akhirnya menjebloskan seseorang ke bui. Banyak hal dikupas di sini, seperti seks di lapas, termasuk homoseksualitas, prostitusi, perilaku pemerkosaan, dan akibat langsungny <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/yes-no-yo-nes.htm'>Yes ? No, Yo ? Nes Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-87642996092893768012017-07-05T22:10:00.001-07:002017-07-05T22:10:26.738-07:00Lili (Menjadi Diri Sendiri)<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/lili-menjadi-diri-sendiri.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/26.jpg' alt='Lili (Menjadi Diri Sendiri) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Dulu di sebuah desa yang bernama Desa Senyum ada seorang gadis cantik, baik hati, ramah dan sangat bersahabat dengan siapa pun. Dia sangat menyukai bunga, setiap pagi dia selalu menyempatkan diri merawat bunga-bunga cantik yang ia tanam di perkarangan rumahnya. Bermacam-macam bunga ia tanam dan ia rawat setiap hari dengan senang hati. Bunga kesukaannya adalah bunga lili, ya bunga berwarna putih nan cantik yang selalu membuatnya bersemangat setiap harinya. Lili, yaa gadis itu pun mempunyai nama serupa dengan bunga kesukaanya, Lili namanya. Sama seperti bunga itu Lili pun memiliki kecantikan yang serupa, keindahan yang membuatnya banyak disukai oleh para pemuda desa dan amat dibenci oleh para gadis-gadis di desa. Bagaimana tidak, semua pemuda hanya memandang ke satu arah saja yaitu Lili, hanya Lili yang mereka sukai maka Lili pun tak memiliki teman mereka membenci Lili mereka menganggap Lili adalah biang dari semua masalah yang ada. Padahal gadis-gadis lain di desa itu tidak kalah cantik.</p>
<p>Masalah pun bermunculan, pemuda-pemuda tersebut saling berebut menarik perhatian Lili, berbagai cara dilakukan, tak ada lagi kawan mereka semua menjadi lawan. Tak jarang terjadi kesalahpahaman yang menimbulkan keributan, diluar itu para gadis-gadis desa saling berlomba-lomba mempercantik <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/lili-menjadi-diri-sendiri.htm'>Lili (Menjadi Diri Sendiri) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-35540440914668155522017-06-19T02:27:00.001-07:002017-06-19T02:27:54.519-07:00JANGAN PERNAH TERLALU BERHARAP!<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/jangan-pernah-terlalu-berharap.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/31.jpg' alt='JANGAN PERNAH TERLALU BERHARAP! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>17 Desember 2007 – 14:11 (Diposting oleh: Editor)</p>
<p>Anita Roddick adalah perintis perusahaan waralaba The Body Shop yang kini sudah mendunia. Sebelum perusahaan The Body Shop dikenal seperti sekarang, Anita pernah berinisiatif menggerakkan seluruh karyawannya yang berada di kantor pusat untuk melakukan bakti sosial dalam rangka Hari Dunia. Bentuk bakti sosial tersebut adalah membersihkan sebuah pantai di Inggris.</p>
<p>Tetapi inisiatif Anita tidak direspon positif oleh mayoritas pegawainya. Hanya sebagian kecil karyawan, yaitu sekitar 13 orang, yang bersedia berpartisipasi dalam bakti sosial tersebut. Sedangkan mayoritas pegawainya memilih untuk menghindar dengan berbagai alasan. Anita sangat kecewa atas penolakan yang ditunjukkan oleh mayoritas karyawan.</p>
<p>Tetapi dalam perjalanan menuju pantai yang akan dibersihkan, Anita merasa sedikit terhibur. Pasalnya, ia berpapasan dengan seorang pengendara sepeda yang ramah. “Mau kemana?” tanya pengendara sepeda itu kepada dirinya dan rombongan.</p>
<p>“Hari ini adalah Hari Dunia. Kami akan ke pantai untuk membersihkan pantai itu,” jawab Anita Roddick antusias sambil menu <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/jangan-pernah-terlalu-berharap.htm'>JANGAN PERNAH TERLALU BERHARAP! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-28359113961401675272017-06-12T18:37:00.001-07:002017-06-12T18:37:20.573-07:00Menjaring Matahari<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/menjaring-matahari.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/19.jpg' alt='Menjaring Matahari Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Senja ini begitu memukau rupanya, sinar mentari yang menghiasi Desa Segea, Maluku Utara. Capung yang terbang bebas di mega semesta, menari tarian bidadari jelita, dan menyanyi senandung simfoni milik ratu senja. Telah tampak, kabut alam yang melekat pada langit yang berhasil berubah menjadi jingga. Kini aku, Puri, Dian, Beta, Garuda, Mukhlis, Jundi dan Suryo. sedang duduk di atas Pohon Akasia, pohon impian kami. Untung-untung melepas lelah karena seharian penuh kami telah bekerja keras mencari uang. Mukhlis yang setiap harinya membawa gerobaknya, bekerja memungut sampah, Beta dan Garuda yang masih membawa gambus dan harmonikanya, mengamen di setiap tempat, dan sedangkan aku, Puri, Dian, Jundi, dan Suryo berjualan koran di jalanan. Tetapi, dengan terbatasnya kehidupan ekonomi kami, aku dan ketujuh sahabatku masih dapat bersekolah. Membangun mimpi. Kami selalu bersama, jua membangun persahabatan yang akan terpahat selamanya di benakku, menembus kalbu sedalam karya Tuhan yang tak pernah semu. Kami memandang takjub betapa sang raja senja akan dilahap masuk menuju gua bibir misteri. T <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/menjaring-matahari.htm'>Menjaring Matahari Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-70470072561811704112017-06-07T08:09:00.001-07:002017-06-07T08:09:30.213-07:00Ini Berlian… Bukan Sampah<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/ini-berlian-8230-bukan-sampah.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/30.jpg' alt='Ini Berlian… Bukan Sampah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Makanan. Satu hal yang sebelumnya sangat jarang kuperhatikan. Padahal, makanan adalah bagian yang cukup penting untuk kelangsungan hidupku.<br />
Sampai akhirnya, Aku mengerti apa itu makanan. Sesuatu yang sangat berarti bagaikan berlian. Kesadaranku bermula saat membaca sebuah buku yang cukup menarik bagiku. Aku membaca sebuah cerita yang berjudul ‘Mencela Makanan’. Cerita ini berawal pada adegan seorang peserta kompetisi memasak yang disiarkan di televisi, sedang menunggu penilaian juri terhadap hasil masakannya. Masakan yang dibuatnya dengan susah payah dan dalam waktu yang sudah ditentukan. Dari raut wajahnya, ia sudah sangat khwatir. Khawatir akan ada komentar negatif dari mulut salah satu juri.</p>
<p>Dua orang juri telah merasakan masakan si peserta. Sekarang, adalah giliran juri terakhir. Sang juri memotong sebagian kecil makanan dan melahapnya dengan tatapan tajam yang mengarah kepada si peserta. Degup jantung si peserta pun bertambah kecepatannya. Ia merasa sangat khawatir dari sebelumnya.<br />
“Ehm…” sang juri terakhir berdeham sejenak. Lalu…<br />
Wueeek!<br />
“Ini sampah!” ujar sang juri terakhir seraya membuang makanan yang sudah dikunyahnya ke dalam tempat sampah. Si peserta hanya bisa menggigit bibir, ia mencoba menahan tangis. Makanan yang dibuatnya dengan <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/ini-berlian-8230-bukan-sampah.htm'>Ini Berlian… Bukan Sampah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-51624539039877868362017-06-06T16:00:00.001-07:002017-06-06T16:00:24.345-07:00Cita-Cita Ashley<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/cita-cita-ashley.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/17.jpg' alt='Cita-Cita Ashley Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Pagi itu tidak seperti biasanya, raut muka Ashley kelihatan murung, tampak kesedihan yang teramat sangat tercermin di sana. Canda, tawa, dan semangatnya seakan sirna, kebiasaannya bersenandung setiap saat pun tak ada, tak sepatah katapun sempat terucap dari bibirnya.<br />
Ashley terus bertanya-tanya dalam hati, “Memangnya salah ya kalau punya cita-cita jadi pelukis? Memangnya aku nggak pantas jadi pelukis? Kenapa papa nggak suka aku jadi pelukis?..” . Tiba-tiba Ashley menjatuhkan air matanya. Ia menangis. Ibunya yang akan pergi ke kantor mendengar tangisan itu.<br />
“Kenapa, shley?” “Ma, papa itu kenapa sih? Kenapa aku nggak boleh jadi pelukis?” “Mama nggak tahu ya, sayang. Kalo papa nggak bolehin kamu ngelukis, ya mulai sekarang nggak usah ngelukis lagi, dari pada papa marah lagi” “Tapi, ma….” “Udahlah. Mama mau ke kantor dulu ya, sayang. Dadah.”<br />
Ashley mencoba menahan semua rasa sedihnya, ia tidak mau terlalu lama tenggelam dalam kesedihan.</p>
<p>Bel berbunyi, semua murid sesegera mungkin masuk ke kelas mereka masing-masing. Di kelas 7F, semua murid berbincang-bincang kecuali Ashley. Ia masih larut dalam kesedihan. Tiba-tiba, Ardine teman sebangku Ashley mengagetkannya<br />
“Ashley…!!!”<br />
“Ardina, apaan sih.. Kamu mau bikin aku jantungan ya?” kata Ashley<br />
“Gitu aja marah, aku kan Cuma bercanda, shley. Lagian kamu dari tadi murung terus sih.”<br />
Ashley menar <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/cita-cita-ashley.htm'>Cita-Cita Ashley Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-1161627154255257342017-06-03T06:18:00.001-07:002017-06-03T06:18:19.709-07:00Menjual Sisir Kepada Biksu<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/menjual-sisir-kepada-biksu.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/27.jpg' alt='Menjual Sisir Kepada Biksu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Pada suatu hari, sebuah perusahaan sisir akan mengadakan ekspansi untuk area pemasaran yang baru. Perusahaan sisir tersebut lalu membuka lowongan pekerjaan. Karyawan baru itu akan ditempatkan di Divisi Marketing. Setelah lowongan dibuka, banyak sekali orang yang mendaftarkan diri untuk mengisinya. Lebih dari 100 orang pelamar datang ke perusahaan itu setiap harinya.</p>
<p></p>
<p>Setelah melalui berbagai proses seleksi yang cukup ketat, terpilihlah tiga kandidat utama. Sebut saja A, B, dan C. Perusahaan lalu melakukan seleksi final dengan memberi tugas kepada tiga orang terpilih. Seleksi finalnya ialah A, B, dan C diminta untuk menjual sisir kepada para biksu ? yang tinggal pada sebuah komplek wihara ? di area pemasaran baru tersebut ? dalam jangka waktu 10 hari. Bagi sebagian orang, tugas ini sangat tidak masuk akal, mengingat biksu-biksu itu berkepala gundul dan tidak pernah memerlukan sisir.</p>
<p></p>
<p>Sepuluh hari pun berlalu, akhirnya tiba saat ketiga pelamar tersebut datang kembali pada perusahaan untuk melapo <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/menjual-sisir-kepada-biksu.htm'>Menjual Sisir Kepada Biksu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-11133569787492690812017-05-18T09:54:00.001-07:002017-05-18T09:54:51.970-07:00Wiro Sableng #34 : Munculnya Sinto Gendeng<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/wiro-sableng-episode-34-munculnya-sinto.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/9.jpg' alt='Wiro Sableng #34 : Munculnya Sinto Gendeng Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a>WIRO SABLENG<br><br>
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212<br><br>
Karya: Bastian Tito<br><br>
BAB 1<br><br>
Malam rimba belantara luar biasa lebat dan sunyinya itu Sri Baginda duduk di atas batangan pohon yang sengaja ditebang untuk dijadikan tempat duduk. Di sebelahnya duduk Patih Kerajaan.<br>Permaisuri tegak bersandar ke tiang bangunan yang baru saja selesai dibuat secara darurat.<br><br>
Bangunan itu tanpa dinding sama sekali. Atapnya dari cabang-cabang pepohonan yang dirapatkan dan ditutup dengan berbagai dedaunan. Enam orang pengawal berbadan tegap dengan senjata terhunus mengelilingi tempat itu. Seorang lelaki separuh baya berpakaian ringkas dengan sebilah keris terselip di pinggang melangkah mundar-mandir. Sepasang matanya membersitkan pandangan tajam. Agak ke sebelah belakang bangunan yang tak lebih dari sebuah gubuk itu, duduk di atas tikar daun seorang perempuan muda berparas jelita berkulit kuning langsat. Perempuan ini adalah salah seorang selir Sri Baginda.<br><br>
Tak ada yang membuka mulut. Kesunyian rimba belantara hanya dirasuki oleh langkah-langkah lelaki berpakaian ringkas yang mundar-mandir itu.<br><br>
"Patih Aryo Culo!" Sri Baginda akhirnya memecah kesunyian yang mencek <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/wiro-sableng-episode-34-munculnya-sinto.htm'>Wiro Sableng #34 : Munculnya Sinto Gendeng Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7534406260468158127.post-49407399256164049842017-05-18T06:27:00.001-07:002017-05-18T06:27:26.114-07:00Stuck dan Stagnan<a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/stuck-dan-stagnan.htm'><img style='max-width:100%; height:auto' src='http://www.nomor1.com/img/cover/18.jpg' alt='Stuck dan Stagnan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1' align='left' hspace='10'></a><p>Who am I ???<br />
Bagi seseorang pertanyaan ini sangat klasik. Tapi sebenarnya pertanyaan ini menjadi sangat berarti dan bermakna bagi siapapun yang ingin berpikir.</p>
<p>Kadang-kadang tampaknya semua hal keluar dari jangkauan ku<br />
tidak peduli seberapa keras aku mencoba.<br />
kadang-kadang aku merasa seperti ada di dalam suatu hal yang<br />
dengan segala sesuatu aku berusaha bertahan, tapi<br />
tampaknya semuanya pergi ..<br />
dan meskipun aku terjatuh….<br />
Semuanya memanggilku untuk terus bangkit kembali mencari siapa diri ku…..</p>
<p>Aku akan menemukan diriku<br />
Aku terus mencari siapa aku yang sebenarnya</p>
<p>Siapa aku? Katakan!!<br />
karena sepertinya aku tidak cocok sama sekali disini.<br />
Kadang-kadang aku merasa semuanya pergi<br />
dan meninggalkan aku di belakang<br />
Aku akan terus berjalan untuk menemukan siapa aku yang sebenarnya.”</p>
<p>Dulu saya pernah mengikuti sebuah acara motivasi. Disana saya mesti tersengang, atau mungkin seperti orang yang menahan tangis. Bukan karena suatu motivasi yang diberikan tetapi karena sebuah lirik lagu dalam sebuah video Tarzan. Lirik lagu dan tema serta pesan lagu ini benar2x sama seperti apa yang saya alami. Who am I ? sebuah pertanyaan yang baru-baru ini menganggu pikiran ini … Ya, seseoran <br><i>... baca selengkapnya di </i><b><a href='http://www.nomor1.com/marhhen774/stuck-dan-stagnan.htm'>Stuck dan Stagnan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1</a></b>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07128155370005127241noreply@blogger.com0